Kekuatan Jujur, Belajar dari Manaqib Syekh Abdul Qadir Jailani
Semakin baik kualitas ketakwaan seseorang maka akan semakin jujur seseorang
Salah satu dari penyakit hati yang berbahaya bagi individu maupun kelompok masyarakat adalah nifaq. Ciri dari sifat nifaq adalah berbohong (lawannya jujur). Mengapa orang bisa berbohong? Bisa jadi kita masih memiliki penyakit-penyakit hati. Untuk itu perlu berlatih bagaimana menghilangkan sifat bohong diganti dengan sifat jujur (shidq).
Allah Swt telah memerintahkan manusia untuk berbuat jujur (shidq). Allah berfirman dalam beberapa ayat di antaranya,
Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar (QS. At-Taubah: 119)
Dalam Surat Az-Zumar ayat 33.
Dan orang yang membawa kebenaran (Muhammad) dan membenarkannya, mereka itulah orang-orang yang bertakwa (QS. Az-Zumar: 33).
Baca juga: Kejujuran, Akhlak Mulia Utama Yang Mengantar ke Surga
Dalam ayat lain Allah berfirman,
Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan (QS. al-Maidah: 8).
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______