Amaliyah TQN Pontren Suryalaya dan Pelestarian Lingkungan
Daratan dan lautan mengalami kerusakan, ketidakseimbangan, serta kekurangan manfaat
Bertobat artinya ar ruju’ min al awshaf al madzmumah ila al awshaf al mahmudah (kembali dari sifat-sifat buruk menuju sifat-sifat yang terpuji). Kembali untuk peduli terhadap kelestarian lingkungan, melakukan upaya perbaikan atas kerusakan alam, dan mitigasi serta adaptasi terhadap perubahan iklim global.
Ajaran Islam Rahmat bagi Semesta
Kelestarian lingkungan jadi tanggung jawab kolektif manusia, terutama umat Islam yang setiap ajarannya adalah rahmatan lil’alamin (rahmat bagi semesta). Nabi Muhammad Saw sebagai teladan manusia adalah contoh konkret yang komplit dan komprehensif.
Dan tidaklah Kami mengutusmu, melainkan (menjadi) rahmat bagi semesta alam. (Al Anbiya’: 107)
Baca juga: Manaqib, Khidmat dan Jalankan Amaliah Syekh Mursyid
Kasih sayang yang diajarkan tidak hanya kepada sesama muslim dan sesama manusia, bahkan kepada alam raya. Alam raya diciptakan dalam suatu sistem yang serasi serta sesuai dengan kebutuhan dan kemaslahatan manusia. Semua makhluk yang Allah ciptakan termasuk manusia memiliki keterkaitan satu sama lain. Keterkaitan itu melahirkan keserasian dan keseimbangan dari yang terkecil hingga yang terbesar, dan semua tunduk dalam pengaturan Allah Swt.
Tatkala terjadi ketidakseimbangan, ketidakharmonisan, atau kerja alam yang terganggu akibat ulah manusia, maka kerusakan pasti terjadi dan kait mengkait pada seluruh bagian alam, termasuk bagi pelaku kerusakan maupun yang tidak.
Dan hindarilah siksa yang sekali-kali tidak menimpa secara khusus orang-orang yang zalim di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksa-Nya. (Al Anfal: 25)
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______