Istri Shalihah, Faktor Utama Membentuk Keturunan Shalih
Kedua orangtua lah yang akan mewarnai sang buah hati, termasuk agama dan keyakinannya
Dengan memilih calon ibu dan ayah bagi buah hati, maka anak yang shalih dan shalihah lebih potensial untuk diharapkan. Dalam Kaifa Nurabbi Awladana disebutkan,
Diantara sebab paling penting yang membantu agar mendapatkan anak anak shalih ialah memilih istri yang shalihah, dia seperti tanah subur yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang baik.
Sungguh hamba sahaya yang beriman lebih baik daripada perempuan musyrik. [Surah Al-Baqarah: 221]
Baca juga: Apa Sih Bekal Terbaik Bagi Anak
Maka menjadi wajar dan logis, jika perempuan dan istri yang shalihah mendapatkan pujian dari Nabi Saw sebagai khairu mata’iddunya (sebaik-baik anugerah, perhiasan, dan kesenangan dunia). Dari istri yang shalihah lahir keturunan yang shalih. Dari keturunan yang shalih lahir keluarga-keluarga yang shalih. Keluarga adalah pilar utama dalam masyarakat, keluarga baik, maka masyarakat pun baik, demikian sebaliknya.
Dunia itu kesenangan, dan sebaik-baik kesenangan hidup dunia, adalah perempuan shalihah. (HR. Muslim)
Karena itu perempuan yang shalihah maupun laki-laki yang shalih adalah elemen penting dalam melahirkan keturunan yang baik sekaligus membentuk masyarakat yang baik.
Baca juga: Tiga Hal Untuk Memperoleh Manisnya Ibadah
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, Nabi Saw ditanya, perempuan seperti apa yang baik itu? Nabi Saw menjawab: istri yang menyenangkan apabila dipandang, yang taat ketika diperintah, dan tidak menyelisihi pada diri dan hartanya pada yang dibenci suaminya. (HR. Nasa’i)
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______