TQN Suryalaya Rezeki Batin bagi Pengamalnya

Dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung

Dalam karyanya, Miftahus Shudur Juz 2 pasal 5, Syekh Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin ra mengutip pernyataan al Arifun (orang-orang yang ‘arif billah atau ma’rifat kepada Allah).

ان رزق الظاهر بحركات الأجسام، ورزق الباطن بحركات القلوب

Sungguh rezeki dzahir itu dengan aktivitas jasmani, dan rezeki batin dengan aktivitas qalbu.

Rezeki bagi tubuh jasmani itu berupa makanan dan minuman, dan rezeki yang jenis ini diperoleh melalui usaha dan ikhtiar di muka bumi, mencari rezeki yang bersumber dari Allah Swt. Sebagaimana firman-Nya yang disebutkan dalam surah Al Jumu’ah ayat 10.

فَإِذَا قُضِيَتِ ٱلصَّلَوٰةُ فَٱنتَشِرُواْ فِي ٱلۡأَرۡضِ وَٱبۡتَغُواْ مِن فَضۡلِ ٱللَّهِ وَٱذۡكُرُواْ ٱللَّهَ كَثِيرٗا لَّعَلَّكُمۡ تُفۡلِحُونَ

Apabila salat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu di bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung.

Baca juga: Dua Macam Rezeki Menurut Abah Anom

Dalam ayat tersebut diterangkan bahwa kalau kamu selesai mendirikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi, jelajahilah segala penjurunya untuk mengerjakan kembali aktivitas yang kamu tinggalkan saat memenuhi panggilan shalat.

Segala upaya itu untuk memperoleh laba, menghasilkan profit, mencari harta dan rezeki yang disediakan Allah Swt, sehingga mendapatkan penghidupan untuk kemaslahatan di dunia. Dan di saat yang sama untuk senantiasa banyak berdzikir mengingat Allah Swt, sehingga kita tidak lengah dan lalai dalam mencari sebagian karunia-Nya dan beruntung memperoleh apa yang diharap dan didamba.


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi