Peringati Hari Pahlawan, Kepala MTs Serba Bakti: Perjuangan Belum Selesai

“Implementasikan nilai-nilai perjuangan, jiwa patriotisme, rasa nasionalisme, ideologi Pancasila, persatuan dan kesatuan, wawasan kebangsaan, semangat juang, disiplin dan tanggung jawab, tangguh, kokoh, kuat, pantang menyerah dan semua kepribadian para pahlawan kemerdekaan terhadap perjuangan kita saat ini, baik perjuangan individu maupun perjungan bersama. Jadilah pejuang dan pahlawan bagi diri sendiri, ibu bapak, keluarga, lembaga, almamater, lingkungan, agama, bangsa dan negar,” demikian ucap Kepala MTs Serba Bakti, Nurhidayat, S.Ag., M.S.I. saat bertindak sebagai Inspektur Upacara memperingati Hari Pahlawan, Kamis (10/11) lalu.

Dalam upacara tersebut inspektur upacara membacakan amanat upacara yang disusun oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia dengan tema “Pahlawanku, Teladanku”.

Nurhidayat pun menyampaikan kilas balik perjuangan para pahlawan bangsa serta pesan-pesan tentang implementasi perjuangan yang harus dilakukan oleh para peserta didik selaku anak zaman di era milenial saat ini.

Baca juga: Sanad Perjuangan Guru Sufi Itu Nyata

“Revolusi dan perjuangan belum selesai. Penjajahan dan penindasan masih terus berlangsung, sebagaimana yang disampaikan dalam Hadits Nabi Muhammad Saw, raja’nâ min jihâdil asghar ilâ jihâdil akbar (Kita pulang dari jihad kecil menuju jihad besar),” ungkapnya.

Menurutnya, kita masih dijajah nafsu, dijajah kemalasan dan kebodohan, dijajah keterbelakangan dan ketertinggalan, dijajah ego dan keangkuhan. Merasa sudah paling depan dan paling pintar. Merasa sudah menang, ternyata di depan kita sudah banyak yang lebih maju, menang dan merdeka, sementara kita belum dan tidak menyadari bahwa kita tertinggal.

“Mari bangkit menyatakan perang terhadap penjajah yang senantiasa menjajah memperbudak dan menindas jiwa raga kita. Merdekakan diri kita, untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan yang telah berkorban jiwa raga. Perjuangan kita sekarang mengisi NKRI dengan pembangunan, pembangunan fisik materiil dan pembangunan mental spiritual. Jadilah pahlawan dalam bidang dan keahlian masing-masing,” pungkasnya.

Baca juga: MTS Gelar Upacara Peringati HUT PKS ke-36 Yang Dirintis Abah Anom

Usai disampaikannya amanat, lagu Wajib Nasional “Gugur Bunga” dinyanyikan kelompok paduan suara asuhan Silvira Rediyani Amanda, S.Pd. yang menambah haru suasana.

Upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ke 77 diikuti oleh seluruh peserta didik dan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dari MTs dan MA Serba Bakti. Upacara yang diisi petugas dari para aktivis MTs dan MA Serba Bakti berlangsung dengan lancar dan khidmat. []