LDTQN Sukabumi Raya Adakan Upgrading I di Ponpes Azzainiyah Sukabumi

Dalam rangka mengamalkan, mengamankan dan melestarikan TQN Pontren Suryalaya, LDTQN Sukabumi Raya menggagas Upgrading I pada Sabtu – Ahad, 1-2 Oktober 2022 yang bertepatan dengan 5-6 Rabi’ul Awal 1444 H.

Upgrading I Angkatan 116 ini digelar di Pondok Pesantren Azzainiyah, Jalan Pondok Halimun, Nagrog Sinar Barokah, Perbawati, Kec. Sukabumi, Kab. Sukabumi.

Ketua Umum LDTQN Pontren Suryalaya, Dr. Muhamad Kodir, M.Si. membuka acara Upgrading yang dimulai Sabtu (1/10) sekitar pukul 13.00 WIB.

Baca juga: Ketum LDTQ Sampaikan Tujuan Upgrading I di Mojokerto

Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan wawasan terkait TQN Pontren Suryalaya ini diikuti oleh ikhwan dan akhwat Sukabumi dan sekitarnya.

“Kegiatan yang digagas oleh LDTQN Sukabumi Raya ini diikuti oleh 180 orang peserta,” ungkap LDTQN Pontren Suryalaya, Senin (3/10) melalui akun media sosialnya.

Kegiatan Upgrading ini menghadirkan narasumber di antaranya, Ketua Dewan Pembina LDTQN KH. Baban Ahmad Jihad, SB. Ar., Ketua Umum LDTQN Dr. Muhamad Kodir, M.Si., Sekretaris Jenderal LDTQN Nana Yusep, S. Kom., M. Sos., Ketua I LDTQN Nana Suryana, M.Pd., dan Divisi Infokom LDTQN Dudin Samsudin, M.Hum.

Baca juga: LDTQN Harus Memberi Perhatian Besar Pada Kaderisasi

Ketua Umum LDTQN bersyukur program yang dirintis oleh Pangersa Abah Anom di Pesantren binaan Almarhum KH. Zezen Zainal Abidin Bazul Asyhab bisa terselenggara dengan baik.

“Alhamdulillah Upgrading I LDTQN angkatan ke-116 di Pontren Az-Zainiyah Sukabumi selesai dengan baik,” ujarnya.

Sebagai informasi, kegiatan Upgrading I akan disusul dengan rangkaian kegiatan Manaqib, Haul dan Milad yang dilaksanakan pada Rabu, 5 Oktober 2022.

Baca juga: Dua Unsur Utama Membangun Jamaah TQN Yang Solid

Acara terdiri dari Manaqib Bulan Rabi’ul Awwal, Puncak Acara Haul Ke-7 Pangersa Uwa KH. Zezen Zainal Abidin Bazul Asyhab, Milad Pondok Pesantren Azzainiyyah Ke-42, dan Milad Iqomah Nusantara Ke-12.

Dalam kegiatan tersebut juga akan ada Talqin Dzikir oleh KH. Beben Muhammad Dabbas kemudian Khidmah Ilmiah oleh Prof Dr. H. Said Agil Husin Al-Munawwar, MA., Habib Naim Jufri Al-Jailani, Habib Abdurrahman bin Jindan, dan KH. Aang Abdullah Zein, M.Pd.I. []