Pentingnya Manajemen Waktu bagi Pengamal Tarekat

Dua kenikmatan yang banyak orang lalai terhadapnya, sehat dan senggang

Dua kenikmatan yang tidak boleh disia-siakan adalah waktu senggang dan badan yang sehat. Banyak orang meninggalkan syukur atas kedua nikmat yang Allah anugerahkan padanya dengan mengabaikan dan melewatkannya begitu saja.

نِعْمَتَانِ مَغْبُونٌ فِيهِمَا كَثِيرٌ مِنَ النَّاسِ ؛ الصِّحَّةُ وَالْفَرَاغُ

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas Ra, bahwa Nabi Saw bersabda: dua kenikmatan yang banyak orang lalai terhadapnya, sehat dan senggang. (HR. Bukhari)

Dalam Fathul Bari’ dijelaskan, bahwa hadis ini maknanya agar orang yang memiliki kedua nikmat itu bersungguh-sungguh tidak meninggalkan syukur kepada Allah. Bersyukur kepada Allah Swt artinya melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Maka siapa yang melalaikan dan menyalahgunakan nikmat itu ia termasuk orang yang maghbun (rugi dan tertipu).

Baca juga: Belajar Manajemen Waktu Dari Surah al-Ashr

Dunia ini adalah ladang akhirat, tempat untuk menuai keuntungan nanti di akhirat. Siapa yang memanfaatkan waktu luang dan sehatnya dalam ketaatan kepada Allah ia termasuk orang yang beruntung dan bahagia. Sebaliknya siapa mempergunakannya untuk maksiat kepada Allah dia orang yang rugi dan tertipu.

Banyaknya orang yang tertipu dan rugi dengan mengabaikan nikmat sehat dan nikmat senggang ini, menunjukkan banyak orang yang tidak menyadari betapa besarnya nikmat ini. Akibatnya, banyak orang yang akhirnya menyesal karena telah menyia-nyiakan umurnya. Hadis di atas juga selaras dengan firman Allah Swt,

وَقَلِيلٞ مِّنۡ عِبَادِيَ ٱلشَّكُورُ

Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang bersyukur. [Surah Saba’: 13]

Bagi seorang muslim, khususnya pengamal tarekat, nikmat sehat dan senggang adalah modal utama agar beruntung memperoleh kebaikan dunia dan akhirat. Sebagaimana perdagangan dalam firman Allah Swt:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ هَلۡ أَدُلُّكُمۡ عَلَىٰ تِجَٰرَةٖ تُنجِيكُم مِّنۡ عَذَابٍ أَلِيمٖ

Wahai orang-orang yang beriman! Maukah kamu Aku tunjukkan suatu perdagangan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih? [Surah As-Saff: 10]

تُؤۡمِنُونَ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَتُجَٰهِدُونَ فِي سَبِيلِ ٱللَّهِ بِأَمۡوَٰلِكُمۡ وَأَنفُسِكُمۡۚ ذَٰلِكُمۡ خَيۡرٞ لَّكُمۡ إِن كُنتُمۡ تَعۡلَمُونَ

(Yaitu) kamu beriman kepada Allah dan rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahui, [Surah As-Saff: 11]

Baca juga: Menyia-nyiakan Waktu Lebih Berbahaya Dari Kematian


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi