Pendaki yang Tersesat, Lupa Jalan Pulang

Penyebab seorang pendaki tersesat seringkali karena lupa jalan, tidak tahu mau kemana

“Aku tersesat dan tak tahu arah jalan pulang…” sayup-sayup terdengar dari kamar sebelah. Itulah penggalan lirik lagu Butiran Debu dari grup band Rumor.

Hah! Tersesat?

Seketika teringat dengan salah satu penggalan ayat dari Al-Quran:

غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ ـ سورة الفاتحة : ٧

“…Bukan golongan mereka yang dimurkai dan bukan pula mereka yang sesat.” (QS. Al-Fatihah : 7).

Penyebab seorang pendaki tersesat seringkali karena lupa jalan, tidak tahu mau kemana, atau hanya sekedar ikut-ikutan temannya saja.

Baca juga: Di Rumah Membangun Makrifat

Begitupun kita, penyebab tersesat di dunia ini seringkali disebabkan lupa akan jalan pulang dan terseret derasnya arus syahwat. Padahal Allah SWT telah memberikan peta dan kompas kepada kita, kemana tujuan ekspedisi kita. Rabbuna Jalla wa ‘Ala berfirman:

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ (الذاريات : ٥٦)

“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melaikan mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzariyat : 56).


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi