Komunitas Masjid ASEAN Jalin Silaturahim Hadapi Islamofobia

Masjid di ASEAN, jumlahnya kurang lebih 25 % dari seluruh masjid di dunia

Kalla berharap kita bisa mengajak masyarakat untuk melakukan moderasi. Pertemuan ini bisa menghasilkan upaya untuk menjaga kesatuan dan Islam yang washatiyah serta halnya yang seperti itu.

Kendatipun mayoritas dari 900 ribu masjid dan mushalla itu ada di Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam. Kita bisa menuju masyarakat masjid ASEAN, sistem yang longgar, tapi kebersamaan yang sangat penting.

“Tidak ada suatu sistem organisasi yang ketat, kenapa? Kita perlu membantu masyarakat yang lebih kecil,” tambahnya.

Komunitas masjid ASEAN ini bisa menggelar pelatihan bagaimana mengurus masjid yang baik, pelatihan imam dan khatib, pemberian beasiswa. Undangan terutama untuk masyarakat dengan muslim minoritas atau negara yang lebih kecil.

“Sehingga ada manfaatnya untuk kebersamaan di ASEAN ini membangun kemajuan secara bersama,” pungkasnya.

Pertemuan ini juga diharapkan bisa digelar di negara lainnya tahun depan. Bisa di Malaysia, Brunei Darussalam atau Singapura dan lainnya.


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi