Ini Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadhan

Islam mengakui adanya kepemilikan harta benda oleh seseorang dalam batas tertentu. Islam juga tidak melarang orang menjadi kaya. Tetapi di sisi lain ia menolak adanya akumulasi kekayaan yang hanya dimiliki oleh segelintir orang atau kelompok tertentu,

كَيۡ لَا يَكُونَ دُولَةَۢ بَيۡنَ ٱلۡأَغۡنِيَآءِ مِنكُمۡۚ

“agar harta itu jangan hanya beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu.” [Al Hasyr ayat 7].

Dari sini, Islam menekankan tanggung jawab sosial. Disediakannya instrumen untuk menjaga keadilan sosial dan menjadi penyeimbang agar tidak terjadi kesenjangan ekonomi yang terlalu jauh, yang kita kenal dengan sebutan ziswaf (zakat, infaq, sedekah, wakaf).

Bersedekah di bulan Ramadhan memiliki keistimewaan dan keutamaan. Sebagaimana dalam hadis disebutkan,

فَأَيُّ الصَّدَقَةِ أَفْضَلُ ؟ قَالَ : صَدَقَةٌ فِي رَمَضَانَ

Dari Anas bin Malik ra: Sedekah apa yang paling utama? Nabi Saw menjawab; sedekah di bulan Ramadhan (HR. Tirmidzi).

Baca juga: Mengapa Sedekah Kepada Orang Tua dan Kerabat Lebih Utama

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ، وَكَانَ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ، فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ، فَلَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنَ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah Saw adalah orang yang paling murah hati. Dan lebih dermawan lagi, terutama pada bulan Ramadhan ketika malaikat Jibril as mendatanginya setiap malam Ramadhan, dan dia mengajarkan Al Quran kepada beliau. Sungguh Rasulullah Saw kedermawanannya dalam hal kebaikan jauh melebihi dari pada angin yang berhembus (HR. Bukhari dan Muslim).

Hadis ini menurut Imam Nawawi menganjurkan untuk bermurah hati berbuat kebaikan setiap waktu, dan menambahnya di bulan Ramadhan.

Hadis tersebut juga menunjukkan bagaimana kemurahan hati Nabi Muhammad Saw. Selain itu, hadis ini juga berisi anjuran untuk menambah kebaikan dan kedermawanan ketika usai menemui orang-orang salih sebagai dampak dari pertemuan dengan mereka. Juga berisi anjuran untuk belajar dan mengkaji al Qur’an.

Syekh Ibrahim Al Baijuri mengatakan, dianjurkan segera memperbanyak sedekah karena Rasulullah Saw adalah orang paling murah hati di Bulan Ramadhan. Dia juga menyatakan bahwa amal kebaikan apapun bentuknya akan dilipatgandakan dibandingkan amal kebaikan di luar bulan Ramadhan.

Baca juga: Ini Keutamaan Shalat Dhuha Bisa Menghindarkan Petaka

Syekh Nawawi Al Bantani juga mengatakan, dianjurkan memperbanyak sedekah di bulan Ramadhan terlebih lagi pada 10 hari terakhir.

كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ : إِلَّا الصَّوْمَ، فَإِنَّهُ لِي، وَأَنَا أَجْزِي بِهِ

Setiap amal anak Adam dilipatgandakan ganjaran kebaikanya sepuluh kali sampai tujuh ratus kali lipat. Allah Swt berfirman: kecuali puasa, karena ia untuk-Ku, dan Aku yang akan membalasnya (HR. Muslim).

Al Qur’an secara gamblang menyebutkan bahwa sedekah atau zakat memiliki manfaat yang luar biasa.

خُذۡ مِنۡ أَمۡوَٰلِهِمۡ صَدَقَةٗ تُطَهِّرُهُمۡ وَتُزَكِّيهِم بِهَا وَصَلِّ عَلَيۡهِمۡۖ إِنَّ صَلَوٰتَكَ سَكَنٞ لَّهُمۡۗ وَٱللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ

Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan (harta dan jiwa) dan menyucikan mereka, dan berdo’alah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketentraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui. [Surah At-Tawbah: 103].

Keutamaan sedekah yang disebutkan dalam ayat itu ialah mampu membersihkan harta dan jiwa dari dosa dan akhlak yang rendah.

Orang yang bersedekah mendapat pengampunan dosa yang dinyatakan dengan kata tuthahhiruhum. Selain itu orang yang bersedekah juga memperoleh pelipatgandaan harta yang disumbangkan yang dinyatakan dengan kata tuzakkihim.

Kata tuzakkihim terambil dari kata zakah dan tazkiyah yang bisa punya arti suci dan berkembang.

Dalam Tafsir Al Misbah disebutkan, sementara ulama memahami kata tuthahhiruhum dalam arti membersihkan dosa mereka dan tuzakkihim adalah menghias jiwa mereka dengan aneka kebajikan dan atau mengembangkan harta mereka.

Baca juga: Keistimewaan dan Keutamaan Shalawat Bagi Umat Nabi Muhammad Saw

Kata tutahhiruhum wa tuzakkihim ini. Menurut Syekh Asy Sya’rawi mencakup semua unsur yang terlibat dalam sedekah/zakat yakni, harta, pemberi, dan penerima. Inilah yang disebut multi effect dari sedekah.

إِنَّ ٱلۡمُصَّدِّقِينَ وَٱلۡمُصَّدِّقَٰتِ وَأَقۡرَضُواْ ٱللَّهَ قَرۡضًا حَسَنٗا يُضَٰعَفُ لَهُمۡ وَلَهُمۡ أَجۡرٞ كَرِيمٞ

Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia. [Surah Al-Hadîd: 18].

Dengan demikian, sedekah bisa membersihkan dari dosa, memperbaiki akhlak, serta mengembangkan harta, bukan hanya pemberinya tapi juga penerimanya. Terlebih sedekah yang kita lakukan di bulan Ramadhan akan dilipatgandakan ganjarannya.


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi