Sepuluh Keistimewaan Shalat Malam

4. Shalat malam adalah kebiasaan orang-orang shalih. Selain itu shalat malam punya banyak manfaat di antaranya lebih mendekatkan diri pada Allah Swt, mencegah dari perbuatan dosa yang menyengsarakan, menghapus kesalahan yang telah lalu, serta membuat tubuh lebih sehat dan terhalang dari penyakit.

Hendaknya kalian melakukan shalat malam, karena shalat malam adalah kebiasaan orang-orang shalih sebelum kalian, dan sesungguhnya shalat malam mendekatkan kepada Allah, serta menghalangi dari dosa, menghapus kesalahan, dan menolak penyakit dari badan. (HR. Tirmidzi)

5. Orang yang mendirikan shalat malam akan bertambah kemuliaannya dan rasa butuhnya kepada Allah Swt sehingga terhormat di hadapan manusia, sebagaimana pesan Malaikat Jibril as kepada Nabi Muhammad Saw.

‘Wahai Muhammad, Hiduplah sesukamu (tapi ingatlah) sesungguhnya engkau akan mati. Berbuatlah sesukamu (tapi ingatlah) sesungguhnya engkau akan diberi balasan karenanya. Cintailah siapa yang kamu suka (tapi ingatlah) sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya. Ketahuilah, kemuliaan seorang mukmin terletak pada shalat malamnya dan kehormatannya terletak pada ketidakbutuhannya kepada manusia. (HR. Thabrani)

Baca juga: Keutamaan dan Keistimewaan Ibadah Shalat

6. Shalat malam adalah salah satu amalan yang mengantar seseorang masuk surga dengan selamat, sebagaimana sabda Rasulullah Saw.

Wahai sekalian manusia, tebarkanlah salam, berilah makan, dan kerjakanlah shalat pada (waktu malam) ketika manusia sedang tidur. Niscaya, kalian masuk surga dengan keselamatan. (HR. Tirmidzi)

7. Shalat malam adalah bagian dari menghidupkan sunah nabi dan agar jadi hamba Allah yang pandai bersyukur.

Aisyah ra berkata, Rasulullah Saw ketika mendirikan shalat maka beliau berdiri hingga kedua kakinya bengkak. Aisyah ra bertanya, “Wahai Rasulullah, Apa yang engkau perbuat, sedangkan dosamu yang telah lalu dan yang akan datang telah diampuni.” Lalu beliau menjawab, “Wahai Aisyah, bukankah seharusnya aku menjadi hamba yang banyak bersyukur?”. (HR. Muslim).

8. Allah Swt akan mengabulkan doa dan permintaannya orang yang memohon dan meminta di waktu tersebut.

“Tuhan kita, Allah tabaraka wa ta’ala ‘turun’ setiap malam ke langit dunia di saat sepertiga malam akhir. Kemudian Allah berfirman, ‘Siapa berdoa kepada-Ku, akan Aku kabulkan. Siapa meminta kepada-Ku, akan Aku kasih. Siapa meminta ampun kepada-Ku, akan Aku beri ampunan”. (HR. Muttafaq Alaih)