KH. Wahfiudin Sakam; Mudir Aam JATMAN, Wakil Ketua Komisi Pendidikan & Kaderisasi MUI Pusat, Wakil Talqin Abah Anom.
Baiknya kita selalu menulis dengan huruf Q, karena asli tulisan Arabnya adalah قَلْب . Kalau kita menulisnya dengan huruf K menjadi Kalbu (arabnya كلب ) maknanya adalah anjing. Ada dua pengertian qalbu, secara fisik jismaniah dan secara spiritual ruhaniah.
Qalbu Jismani (Jantung)
Hal ini dijelaskan oleh hadits Rasulullah SAW (yang sering kita mendengar para ustadz menguraikannya namun dengan pemaknaan yang keliru):
Sesungguhnya di dalam tubuh ada segumpal daging,
– jika ia baik, baik pula jasad seluruhnya,
– jika ia rusak, rusak pula jasad seluruhnya,
Gumpalan daging itu adalah QALBU.
Jelas yang dimaksud dengan qalbu dalam hadits tersebut adalah gumpalan daging yang sangat mempengaruhi jasad (tubuh).
Arabic Wikipedia pun mendefinisikan qalbu sebagai:
Qalbu adalah organ tubuh yang banyak mengandung otot dan berongga, yang mendorong darah di dalam sistem sirkulasi, dengan cara seperti pompa.
Memang, kebanyakan orang di Indonesia mengartikan qalbu sebagai hati (liver), dan itu keliru, Karena hati dalam bahasa Arabnya adalah kibdun, atau kibdah, atau kabid (كبد – كبدة). Fungsi hati adalah menyaring darah, menyingkirkan zat-zat partikel bebas, menahan virus, kuman, dan berbagai penyakit. Kalau jantung letaknya di tengah dada agak ke kiri, hati letaknya di dada kanan sebelah bawah.
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______