Amanat Pangersa Abah Anom di Bulan Maulid Nabi Saw

Selanjutnya setelah selesai membaca Berzanji, silahkan dilanjutkan pengajian Manakib

LDTQN Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya merilis amanat Pangersa Abah Anom pada tanggal 11 Rabiul Awwal 1389 H / 21 Mei 1969.

“Abah menyeru kepada seluruh pemangku Manakiban. Sebelum pelaksanaan Manakib di Bulan Rabiul Awwal, agar diawali dengan pembacaan al-Barzanji walaupun hanya satu ayat. Syukur-syukur apabila Marhaba dan Shalawatnya juga dibaca. Selanjutnya setelah selesai membaca Berzanji, silahkan dilanjutkan pengajian Manakib.”

Amanat Syekh KH. Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin qs adalah bagian dari pengajaran beliau kepada murid-muridnya agar menyambut maulid Nabi Muhammad Saw dengan hati yang gembira.

Baca juga: Seluruh Tarekat Dinisbatkan Kepada Nabi Muhammad Saw

Apa yang dilakukan Pangersa Abah Anom sesungguhnya adalah bagian dari menghidupkan amaliah salafusshalih dalam menyambut dan mengagungkan bulan kelahiran Sayyidil Anbiya’ wal Mursalin.

Di antara mata rantai silsilah TQN Pontren Suryalaya, yakni Imam Hasan al-Bashri ra (w 110 H) generasi Tabi’in mengatakan,

وددت لو كان لي مثل جبل أحد ذهبا فأنفقته على قراءة مولد النبي صلى الله عليه وسلم

“Sungguh aku sangat menginginkan seandainya aku mempunyai emas sebesar Gunung Uhud, maka aku infakkan semuanya untuk acara pembacaan maulid Nabi Muhammad Saw.” Sebagaimana dikutip dari kitab An Ni’matul Kubra ‘alal ‘Alam fi Maulidi Sayyidi Waladi Adam karya Ibnu Hajar Al Haitami.

Baca juga: Cinta Nabi Adalah Ruh Agama

Begitu juga Syekh Sirri Saqathi ra menyebutkan keutamaan maulid Nabi Saw, beliau berkata:

مَنْ قَصَدَ مَوْضِعًا يُقْرَأُ فِيْهِ مَوْلِدُ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَدْ قَصَدَ رَوْضَةً مِنْ رِيَاضِ الْجَنَّةِ، لِأَنَّهُ مَا قَصَدَ ذَلِكَ الْمَوْضِعَ إِلاَّ لِمَحَّبَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَقَدْ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَحَبَّنِيْ كَانَ مَعِيْ فِي الْجَنَّةِ

Siapa pergi ke suatu tempat yang dibacakan di dalamnya Maulid Nabi Saw maka sungguh ia telah pergi menuju salah satu taman surga, karenanya tiada seorang pergi ke tempat tersebut kecuali karena kecintaannya kepada Nabi Saw. Dan sungguh Nabi Saw bersabda: “Siapa yang mencintaiku maka ia bersamaku di dalam surga.”

Kemudian, Syekh Junaid Al Baghdadi ra juga demikian mengagungkan Maulid Nabi Muhammad Saw, beliau berucap:

مَنْ حَضَرَ مَوْلِدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَظَّمَ قَدْرَهُ فَقَدْ فَازَ بِاْلإِيْمَانِ

Siapa yang menghadiri Maulid Nabi Saw dan mengagungkan derajat serta kedudukan beliau, maka sungguh ia memperoleh kebahagiaan keimanan.


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi