Adab Murid Menjaga Tuntunan dan Kehormatan Guru
Karamah Guru Agung terlimpah bagi mereka yang istiqamah mangamalkan tuntunannya
“Mengikuti majelis talqin pun adalah pilihan, karena itu syarat untuk mendapatkan talqin dzikir ialah keinginan sendiri bukan paksaan,” imbuhnya.
Namun jika bicara hakikat maka semuanya kembali kepada Allah Swt. Apa yang kita pilih dan dianggap benar, maka belum tentu itu benar menurut Allah Swt, atau pun sebaliknya. Disinilah pentingnya memiliki bekal ilmu dan pengetahuan.
Setelah memiliki bekal keilmuan maka selanjutnya kuatkan dalam keyakinan agar dalam pengamalan dan akhlaknya betul- betul atas dasar keimanan. Dari sini akan terpelihara baik ilmunya, imannya, akhlaknya, dan pengamalannya.
Kiai Asep mengingatkan, bahwa saat ini kita sedang diuji, umat Islam pada umumnya wabilkhusus Ikhwan TQN Pontren Suryalaya. Hidup memang ujian baik nikmat maupun tidak. Namun ujian yang dimaksud di sini ialah ujian dalam keyakinan kita dalam berthariqah dan bermursyid, ujian di dalam mengamalkan atau menjaga tuntunan guru.
Baca juga: KH Asep Samsurizal: Jika Masih ada Pengakuan, Berarti Masih Ada Hijab
“Maka waspada jangan karena kewafatan beliau, ketiadaan beliau bersama kita, lalu merubah pemahaman, bergeser keyakinan, dan pada akhirnya berubah pula pengamalan,” tegasnya.
Jangan sampai apa yang sudah diperjuangkan, istiqamah dalam mengamalkan kemudian berubah pemahaman bergeser keyakinan sehingga kita tidak masuk di dalam golongan murid Pangersa Abah Anom.
Tidak ada larangan untuk menyoret diri sebagai murid atau berlepas diri dari Syekh Mursyid, tetapi silahkan ia bertanggung jawab sendiri untuk wushul kepada Allah Swt dengan pilihannya tersebut. []
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______