Rahasia Muhammadiyah Jadi Ormas Paling Tajir
Dalam pergerakannya, Muhammadiyah tidak bisa melepaskan diri dari urusan perwakafan
Aset Muhammadiyah Terus Tumbuh
Dan yang menarik seluruh aset Muhammadiyah baik wakaf maupun non wakaf itu terdaftar atas nama Persyarikatan Muhammadiyah. Inilah yang membuat Muhammadiyah jadi ormas konglomerat di tanah air. Itu semua berawal dari pemikiran “mengkorporasikan” pengelolaan harta benda wakaf.
Bayangkan saja, Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah pernah merilis aset yang dimiliki persyarikatan. Ada amal usaha pendidikan yang jumlahnya terdiri dari 3.370 TK, 2.901 SD/MI, 1.761 SMP/MTs, 941 SMA/MA/SMK, 67 pondok pesantren, dan 167 perguruan tinggi.
Padahal Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia saja menurut data Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan tahun 2017 hanya berjumlah 122 PTN. Jauh lebih sedikit dari yang dimiliki Muhammadiyah 167 Perguruan Tinggi.
Belum lagi amal usaha kesehatan yang tercatat sebanyak 47 rumah sakit, 217 poliklinik, 82 klinis bersalin. Selain itu Muhammadiyah juga memiliki amal usaha ekonomi. Ada 1 bank syariah (saham Muhammadiyah 2,5%), 26 BPR/BPRS dan 275 BMT/BTM, 1 Induk Koperasi BTM, 81 Koperasi Syariah, 22 minimart dan 5 kedai pesisir.
Bukan hanya itu, ada pula amal usaha pelayanan sosial yang memiliki lebih dari 400 panti asuhan, rumah singgah. Sedangkan data lain menyebutkan secara rinci 318 panti asuhan, 54 panti jompo, dan 82 rehabilitasi cacat.
Sebagaimana dikutip dari pwmu.co, bahwa seluruh aset Muhammadiyah itu ada yang menaksir nilainya mencapai 320 triliun. Belum lagi kekayaan kas milik amal usaha yang tersimpan di bank jumlahnya melebihi 1000 triliun. Tak ada yang tahu pasti berapa nilai aset seluruhnya. Tapi jika menengok aset satu kampus saja yang bernilai milyaran bukan tak mungkin lebih dari yang ditaksirkan.
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______