Pemain Judo Mesir Yang Membuat Dunia Terpesona pada Islam

Muhammad Ali Rasywan, seorang atlet judo asal Mesir (bermain mewakili Mesir pada 1975-1992 M) yang telah menyabet banyak medali kejuaraan internasional. Dilahirkan di Alexandria pada 16 Januari 1956 M.

Sangat tenar sejak Olimpiade Los Angeles 1984 M; saat itu beliau telah sampai pada babak final melawan Judoka Jepang juara bertahan Olimpiade, bernama Yasohiro Yamashita, namun dirinya sengaja mengalah dalam pertandingan final tersebut dikarenakan atlet Jepang yang menjadi lawannya telah terluka di salah satu kakinya. Jiwa sportifnya menolak untuk melawan seseorang yang telah cedera, hingga akhirnya mendapatkan medali perak saja.

Tindakan itu menarik perhatian semua media. Beliau meraih berbagai penghargaan Internasional karena jiwa sportifnya yang mulia, di antaranya: “Fairplay International Award”.

Baca juga: 4 Kebiasaan Negatif Yang Bikin Susah Diri Sendiri

Di Mesir; mendapat medali tertinggi yang langsung dikalungkan oleh presiden Mesir kala itu, Muhammad Husni Mubarak.

Diundang ke Jepang dan mendapatkan sambutan yang besar di hati masyarakat Jepang. Saat ditanya dalam sebuah konferensi pers di Jepang; “Mengapa kamu menolak untuk menyerang lawanmu di kakinya yang terluka?”

Beliau hanya tersenyum dan berkata, “Agamaku melarangku untuk melukainya.”

Akibat sikap kesatrianya itu, banyak orang Jepang yang akhirnya tertarik masuk Islam. Ada yang menyebutkan angka 3000-an.

Beliau membalas cinta masyarakat Jepang, bahkan menikah dengan seorang perempuan Jepang, setelah perempuan tersebut bersyahadat masuk Islam dan dikaruniai 3 orang anak. Pemerintah Jepang juga memberikan medali kehormatan pada tahun 2019.

Berhenti bermain pada tahun 1992, kemudian menjadi hakim internasional dalam permainan itu. [Hilma Rosyida Ahmad]

#judo #mesir #olimpiade