Nabi Muhammad Saw, Inspirator Sejati bagi Pendidik
Memperingati maulid nabi Muhammad Saw memiliki makna yang sangat mendalam dan luas
“Bu Ani, seorang guru di sekolah dasar, selalu berusaha menanamkan nilai-nilai kebaikan pada siswa-siswinya. Setiap pagi, ia memulai pelajaran dengan menceritakan kisah-kisah inspiratif tentang nabi Muhammad Saw. Melalui kisah-kisah tersebut, Bu Ani berharap siswa-siswinya dapat meneladani akhlak mulia Rasulullah dan menjadi generasi penerus yang berakhlak mulia. Bagaimana dengan Anda? Sudahkah kita sebagai pendidik maksimal dalam meneladani dan menanamkan nilai-nilai Rasulullah pada peserta didik?”
Bagi pendidik, memperingati maulid nabi Muhammad Saw memiliki makna yang sangat mendalam dan luas. Maulid nabi tidak hanya sekadar peringatan tahunan, tetapi menjadi momen refleksi, inspirasi, dan pengingat akan tugas mulia sebagai seorang pendidik.
Jika kita merujuk pada tugas Rasulullah Saw, beliau memiliki tugas menyampaikan risalah (wahyu) kepada umatnya. Begitu pun guru. Guru memiliki tugas untuk menyampaikan risalah (materi) kepada muridnya. Pada sisi ini rasul dan guru memiliki tugas yang mulia, yakni menyampaikan pesan dan nilai yang baik kepada penerima pesan. Rasul dan guru sebuah pekerjaan yang mulai dan kemuliaannya terletak dari seberapa mulia akhlaknya.
Baca juga: Tiga Keistimewaan Nabi Muhammad Saw dalam Al Qur’an
Rasul Pendidik Sejati
Rasul adalah teladan sejati dalam mendidik. Beliau telah banyak mengajarkan bagaimana menjadi penyampai risalah yang luar biasa. Melalui pribadi yang baik, santun, lemah lembut yang dibalut dalam akhlakul karimah, beliau wajib menjadi sosok inspiratif bagi pendidik.
Di era saat modern saat ini, Rasulullah Saw telah banyak mengajarkan nilai-nilai yang cocok dengan isu kontemporer yang dihadapi baik oleh pendidik maupun peserta didik, seperti pentingnya literasi digital, inklusivitas, dan keberagaman. Melalui wahyu pertama (surat al-‘Alaq) misalnya, rasul mengajarkan bagaimana kita memiliki kemampuan membaca (literasi) yang kuat. Allah berfirman dalam surat al-‘Alaq ayat 1,
Artinya: Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan.
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______