Jakarta – Tarekat Qadiriyyah Naqsyabandiyyah (TQN) Pontren Suryalaya adalah salah satu tarekat yang berkembang pesat di nusantara. Kehadiran tarekat ini tidak hanya membawa para pengamalnya mendekat kepada Tuhan, namun juga menjadi suatu gerakan kontributif terhadap pembangunan bangsa.
Lembaga Dakwah TQN Pontren Suryalaya yang dibentuk empat tahun lalu, tepatnya (25/07/2014) adalah lembaga yang bertugas meningkatkan syiar tarekat melalui peningkatan kualitas muballigh, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi serta seni dan budaya.
Lembaga yang dipimpin oleh Dr. Ajid Thohir, MA ini telah menyusun rencana kerja tahun 2018. Rencana tersebut adalah memaksimalkan jaringan di daerah, menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, memperkuat penelitian dan pemanfaatan media online untuk berdakwah.
Dalam pengembangan kualitas SDM, Lembaga Dakwah TQN secara berkesinambungan menyelenggarakan kegiatan Upgrading Muballigh. Pertama kali diselenggarakan pada November 2014. Kegiatan ini diadakan selama dua hari setiap selesai manaqib di Pontren Suryalaya. Saat ini telah mencapai angkatan yang ke-35, untuk tingkat satu.
Menyadari pentingnya peran media, lembaga dakwah merilis majalah Sinar Tarekat Islam atau Sinthoris ramadhan yang lalu. Majalah Sinthoris sarat akan informasi tentang Pesantren Suryalaya dan sangat diperlukan oleh ikhwan di berbagai daerah.
Ahad, (28/01) kemarin telah terbit edisi ke-8. Dalam edisi ini dibahas peran sosial Pangersa Guru Abah Anom dalam hal kemanusiaan, perkembangan dunia pendidikan di Institut Agama Islam Lathifah Mubarokiyah (IAILM), amaliyah tarekat dan lainnya.
Untuk perluasan dan percepatan dakwah, lembaga dakwah akan mengembangkan media online. “Kita sadar sekarang merupakan era serba online, oleh karena itu pada tahun 2018, media online harus menjadi prioritas,” ujar Dr. Ajid Thohir.
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______