Kiai Sandisi Jelaskan Kunci Bahagia Dunia Akhirat di Manaqib Pontren Suryalaya

Rajab mulia, hati bersih dengan dzikir, shalat khusyuk dan berjamaah raih surga

وَمَنْ يَّعْشُ عَنْ ذِكْرِ الرَّحْمٰنِ نُقَيِّضْ لَهٗ شَيْطٰنًا فَهُوَ لَهٗ قَرِيْنٌ

Dan barangsiapa berpaling dari mengingat Allah Yang Maha Pengasih, Kami biarkan setan (menyesatkannya) dan menjadi teman karibnya. (Az Zukhruf: 36).

Pentingnya Shalat Khusyuk

Hasil perjalanan Isra’ Mi’raj adalah shalat yang lima waktu, tetapi mesti diperhatikan shalat yang bagaimana yang diterima Allah Swt.

قَدْ اَفْلَحَ الْمُؤْمِنُوْنَ ۙ الَّذِيْنَ هُمْ فِيْ صَلٰو تِهِمْ خَاشِعُوْنَ

Sungguh beruntung orang-orang yang beriman, (yaitu) orang yang khusyuk dalam salatnya, (Al Mu’minun: 1-2).

Makna khusyuk adalah hudhurul qalbi ma’a Allah. Hadirnya hati dipakai ingat kepada Allah. Ingat kepada Allah berarti sedang khusyuk, lupa kepada Allah itu sedang kufur kepada Allah.

Dalam hadis Qudsi disebutkan,

إذا ذكرتني شكرتني وإذا نسيتني كفرتني

Di mana hati sedang ingat kepada Allah itu sedang bersyukur, di mana hati sedang lupa kepada Allah itu sedang kufur.

Khusyuk mudah diucapkan tapi sulit untuk menjalankannya dalam ibadah. Lalu bagaimana agar ibadah kita diterima Allah Swt? Termasuk bisa khusyuk dalam shalat?


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi