Kaji Ulang Kurikulum, Fakultas Tarbiyah IAILM Mantapkan Arah Pendidikan Masa Depan

Tasikmalaya, 19 Juni 2025 — Dalam upaya menjamin mutu akademik dan memperkuat relevansi kurikulum pendidikan Islam terhadap dinamika zaman serta nilai-nilai spiritualitas TQN Suryalaya, Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah (IAILM) Suryalaya menyelenggarakan Workshop Peninjauan Kurikulum pada Rabu–Kamis, 18–19 Juni 2025.

Dalam laporannya, Ketua Tim Pengembang Kurikulum, Nana Suryana, S.Ag, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini berlangsung dalam dua format, hari pertama secara daring melalui Zoom Meeting, dan hari kedua secara luring di Ruang Dosen IAILM Suryalaya. Workshop ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri atas dosen tetap, alumni, dan pengguna lulusan (user) dari berbagai institusi mitra.

Dalam sambutan pembukaan, Dekan Fakultas Tarbiyah, Oyib Sulaeman, M.Si, menekankan pentingnya workshop ini sebagai bagian dari upaya strategis fakultas dalam menyikapi perubahan dan tuntutan dunia pendidikan.

“Workshop peninjauan kurikulum ini bukanlah sekadar agenda rutin, melainkan langkah strategis dan esensial dalam memastikan relevansi dan kualitas pendidikan di Fakultas Tarbiyah. Dunia pendidikan terus bergerak dinamis, dan kurikulum sebagai jantung program studi harus senantiasa dievaluasi agar lulusan kita mampu bersaing dan memberi kontribusi nyata bagi bangsa dan agama,” tegasnya.

Workshop ini menghadirkan empat narasumber ahli dari institusi nasional ternama, antara lain:

• Dr. Muhamad Kodir, M.Si. (Warek I IAILM), membahas Tasawuf dan Tarekat sebagai Distingsi Kurikulum IAILM,
• Prof. Dr. Eva Latipah, S.Ag., S.Psi., M.Si. (Ketua Asosiasi PAI Indonesia), membawakan materi Proyeksi Kurikulum PAI dalam Mewujudkan Generasi Moderat dan Spiritual di Era 2035,
• Dr. Andi Prastowo, M.Pd.I (Ketua Umum PD-PGMI Indonesia), menyampaikan tentang Desain Kurikulum PGMI Masa Depan yang Adaptif, Interkonektif, dan Transformatif,
• Prof. Dr. Masganti, M.Ag. (Guru Besar PAUD UIN Sumatera Utara), memaparkan Membangun Kurikulum PIAUD yang Visioner: Mengasah Fondasi Generasi Emas 2045.