Babat Alas Putaran Tasbih di Eropa (6 – selesai)

Breda – Semarak dakwah Islamiyah di Eropa tidak luput dari peran para penggerak yang tiada henti merangkai kegiatan-kegiatan dakwah. Sabtu kemarin PPME (Persatuan Pemuda Muslim se-Eropa) ar-Rahmah, cabang kota Breda merayakan miladnya yang ke-15.

Kegiatan dihadiri lebih dari 100 orang baik WNI maupun warga setempat yang telah memeluk Islam. Ketua PPME Breda, Peter Oorschot sangat bersyukur kegiatan ini dapat terselenggara. Ia mengucapkan selamat datang kepada hadirin dan berharap keberkahan terus melimpah kepada seluruh jamaah.

Acara diisi dengan berbagai kegiatan antara lain penampilan anak-anak santri yang sedang belajar qur’an. Mereka membacakan beberapa surat pendek beserta artinya. Disamping itu, tausiyah yang disampaikan oleh Kyai Wahfiudin.

Perjalanan 700 km dari Berlin – Jerman menuju Breda – Belanda yang ditempuh dengan mengendarai mobil tentu melelahkan. Namun sirna ketika jumpa dengan saudara-saudara muslim di sana, terlebih lagi dapat berbagi menyampaikan kajian tasawuf.

Dalam kesempatan itu, Kyai Wahfiudin juga berpamitan kepada hadirin karena esok harinya akan kembali ke Jakarta. Ia berharap silaturrahim dan kerjasama program dapat dijalankan. Beberapa pengurus PPME di Belanda yang hadir menyambut dengan baik. Mereka mengucapkan terimakasih atas kehadiran wakil talqin TQN PP Suryalaya yang jauh-jauh datang untuk menanamkan bibit dzikir.

Perjalanan dakwah masih panjang. Setiba di tanah air Kyai Wahfiudin akan bergerak lebih cepat untuk memantapkan program-program dakwah, baik di tanah air maupun di luar negeri. (Idn)