Kembangkan Ekonomi Mikro, Akhwat TQN Ikut Kursus Eco Printing

Jika majelis dzikir menyelenggarakan dzikir tentu sudah biasa dan wajar, namun akan jadi menarik jika majelis dzikir dijadikan ajang untuk mengasah keterampilan. Seperti yang dilakukan Majelis Dzikir Negeri Atas Angin atau yang disingkat Madinaa, pada Ahad (27/11) lalu.

Ibu-ibu akhwat TQN Pontren Suryalaya tergabung dalam Madinaa mengikuti kegiatan kursus Eco Printing. Kursus ini mengajarkan bagaimana menciptakan sebuah kain bermotif tumbuhan. Motif ini sangat orisinil karena berasal dari tanaman asli.

Di samping ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan kimia, proses pembuatannya juga tergolong mudah. Bahannya juga mudah diperoleh karena berasal dari dedaunan, bunga ataupun ranting tumbuhan.

Baca juga: Ragam Manfaat Wakaf Untuk Perekonomian

Kursus Eco Printing ini dilakukan di ruang Madinaa yang terletak di Desa Kaliwedi, Kec. Kebasen, Banyumas.

“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka pengembangan ekonomi mikro untuk memperkuat ekonomi rumah tangga,” ucap Gus Arif Hidayatulloh, Ketua Dewan Pembina LDTQN Kab. Banyumas.

Junia Hardianto, Ketua Dewan Pengurus Madinaa menyebut bahwa kegiatan ini bagian dari program pemberdayaan perempuan Madinaa yang bekerja sama dengan Pokja LDTQN Kab. Banyumas. []