Batang – Pengurus MUI Batang yang baru periode 2017-2022 Sabtu kemarin (17/03) dilantik dan dikukuhkan di Pendopo Kab. Batang. Pelantikan dipimpin oleh Sekretaris Umum MUI Jawa Tengah Drs. KH. Muhyiddin, M.Ag.
Nampak hadir dalam acara tersebut FORKOPIMDA dan seluruh pengurus baru.
Ketua MUI Batang yang baru KH. Zainul Iroqi dalam sambutannya menyatakan pentingnya menjaga NKRI dalam bingkai keberagaman Indonesia.
“Untuk memberikan yang terbaik bagi umat dan bangsa, diperlukan soliditas dari kepengurusan baru,” ujarnya.
Diakhir sambutannya, Kiai Iroqi juga mengingatkan ancaman bahaya narkoba bagi generasi muda.
Sekretaris Umum MUI Jateng menegaskan jika MUI adalah wadah dari para ulama dan juga elemen ormas Islam yang ada di Batang. “Saya bahagia membaca susunan kepengurusan MUI Batang, semua elemen umat Islam masuk dalam kepengurusan, ada NU, Muhammadiyah, Rifa’iyyah, LDII dan organisasi-organisasi Islam lain,” kata ia menjelaskan.
Menurutnya ini menandakan kerukunan dan keguyupan masyarakat Batang sebagaimana taglinenya; Guyup Rukun Mbangun Mbatang.
Di akhir sambutannya, Ia menekankan MUI harus mampu berperan dan hadir di tengah-tengah masyarakat, mengedepankan wasathiyatul Islam dan menjaga generasi muda dari bahaya narkoba.
Sementara itu, Bupati Batang H. Wihaji dalam sambutannya mengucapkan selamat dan menitipkan Batang kepada para ulama, khususnya MUI.
“Dengan jumlah masyarakat Batang yang hampir 800 ribu dan kompleksitas serta keberagaman masyarakatnya, mari bersama-sama kita bangun Batang, mohon poro kiai ikut dalam mewarnai kemajuan Batang” pintanya.
Bupati yang enerjik dan muda ini menegaskan akan memberi perhatian penuh kepada MUI Batang, karena munurutnya MUI adalah lembaga terhormat yang fatwa dan nasehatnya selalu dinanti masyarakat dan menjadi rujukan.
Nampak dalam kepengurusan jajaran Dewan Pertimbangan antara lain: Bupati Batang Wihaji, KH. Abdul Manaf Syair, Drs. Rasimin, KH. Syamsuddin, KH. Abdul Faqih, KH. Mabrur, Drs. H. Ahmaf Taufiq, Drs. HM. Nasikhin.
Dalam kepengurusan harian nampak nama-nama antara lain: KH. Zainul Iroqi sebagai ketua umum; KH. Ansori Naim, KH. Abdurrahim, KH. Abdul Malik, KH. Solihin, Drs . Kamal Yusuf, KH. Sugiyanto, KH. Ahmad Baidlowi, KH. M. Zuhri, KH. Muh Lutfi, Drs. Agus Nugroho, KH. Maftuhin, KH. Ali Mas’udi, KH. Sugeng Ramadhan, Drs. H. Suwanto, Drs. H. Muh Akyas, Drs. H. Slamet Siswadi, H. Agus Setiono, Hj. Almukarromah, H. Saifuddin.
Ketika dimintai komentarnya oleh tim media, Pimpinan Tazakka Kiai Anizar Masyhadi yang masuk dalam kepengurusan baru menyatakan, bahwa MUI harus menjadi rujukan masyarakat, memberi masukan-masukan konstruktif ke Pemda dan menjadi jembatan komunikasi bagi semua elemen ormas Islam.
“Di MUI lah berkumpulnya para alim ulama dari latar belakang ormas yang berbeda-beda,” pungkasnya.
“Saya berharap dengan Ketum yang baru dan masih muda dan didukung oleh kepengurusan yang baru, MUI ke depan dapat lebih aktif dalam mewarnai nilai-nilai keislaman, pendidikan dan kemasyarakatan di Kabupaten Batang,” lanjut ia menambahkan. (Fauzi/Idn)
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______