Kiai Wahfiudin: Wakaf Berperan Besar Dalam Ekonomi Islam

Jakarta – Pagelaran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-6 telah dibuka Rabu (13/11) di JCC oleh Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin.

Dalam sesi diskusi tentang Prinsip-prinsip Ekonomi Islam dan Wakaf sebagai Pembiayaan Berkelanjutan, Kiai Wahfiudin bersama Bupati Muba Dodi Reza Alex Noordin, BEI Irwan Abdollah dan pekerja seni Alyssa Soebandono didaulat menjadi narasumber.

Wakil talqin TQN Pontren Suryalaya mencermati perkembangan ekonomi Islam saat ini sangat menggembirakan. “Melalui pendekatan wakaf akan lebih berkelanjutan.”

Dewan Pengawas Syariah Dompet Dhuafa ini mengatakan sudah banyak perusahaan sekuritas yang terlibat dalam pengembangan ekonomi Islam melalui wakaf. Walaupun pemiliknya bukan muslim mereka sangat senang terlibat mengembangkan produk-produk syariah.

“They love to develope sharia products due to clean and compliance,” ujar Kiai Wahfiudin mengutip perkataan pemilik perusahaan sekuritas yang mewakafkan sebagian keuntungan produk sahamnya ke Dompet Dhuafa (DD)

“Semoga Allah (swt) karuniakan hidayah kepada para pebisnis non muslim yang telah sadar keunggulan ekonomi Islam.”

Dalam kesempatan itu Kiai Wahfiudin ikut menyaksikan 4 korporasi yang menyerahkan wakaf kepada DD di ajang ISEF ke-6,

1. MAI sebesar 2,5 milyar
2. CIMB Niaga sebesar 193 juta
3. Saham dari BAF Syariah sebanyak 1.000 lembar senilai 1 milyar
4. YMGPI wakaf 100 alat mammogram @150 juta.

(Idn)