Dua Macam Rezeki Menurut Abah Anom

Sebab rezeki itu adalah apa yang diperoleh dari hasil usaha sendiri

Dari sini ada yang berpendapat bahwa rezeki itu adalah setiap yang halal. Ada pula yang menilai bahwa rezeki itu ada yang halal dan ada rezeki yang haram tergantung dari cara memperolehnya.

Dua Macam Rezeki

Rezeki juga bukan hanya menyangkut sesuatu yang bersifat material. Karena ada yang dinamakan rezeki zahir dan rezeki batin. Yang zahir ini terlihat fisik dan wujudnya atau terjangkau panca indera (hissi). Sedangkan yang batin lebih bersifat abstrak (maknawi).

Uang, pangkat, jabatan masuk kategori rezeki zahir. Sedangkan ketenangan batin, kebeningan qalbu, kecerdasan dinilai sebagai rezeki batin.

Jadi jangan lihat rezeki hanya yang bersifat material tetapi mengabaikan rezeki yang non material. Sebab keluarga yang rukun, lingkungan yang sehat, ilmu yang bermanfaat, waktu yang produktif, serta qalbu yang penuh cinta adalah rezeki.

Baca juga: Kesucian dan Tujuan Dzikrullah Menurut Abah Anom

Syekh Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin dalam kitabnya Miftahus Shudur menulis,

وقد قال العارفون أن رزق الظاهر بحركات الأجسام ورزق الباطن بحركات القلوب
وقد بين القرآن العظيم أن الذكر علاج لاضطراب القلوب وسبل لاطمئنانها

Para ulama ma’rifat berkata bahwa, rezeki zahir dengan pergerakan fisik, dan rezeki batin dengan pergerakan qalbu. Al Qur’an yang mulia telah menjelaskan bahwa zikir adalah penyembuh kekacauan qalbu dan jalan memperoleh ketengangan batin.

الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَىِٕنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَىِٕنُّ الْقُلُوْبُ ۗ

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.


Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe!
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______
Rekomendasi