Cara Sederhana Mengenali Wali Madjzub Yang Hakiki dan Yang Pura-Pura
Jalan ini adalah jalan khusus yang tidak sembarang orang bisa mengamalkan
Kedua jalan menuju ma‘rifatullah di atas, secara sederhana diilustrasikan oleh Syekh ‘Ali bin Abdurrahman bin Muhammad al-Imrani dalam kitab Nasihah al-Murid fi Thariq ahli as-Suluk wa at-Tajrid hal. 17 sebagai berikut:
“Ketahuilah bahwa jadzab dan suluk itu seperti pepohonan. Pohon jadzab memiliki akar dan tangkai, begitu pula pohon suluk juga memiliki akar dan tangkai. Setiap akar dan tangkai dari kedua pohon tersebut memiliki buah.
Baca juga: Wali Mursyid Itu Perlu
Akar dari pohon jadzab adalah ilmu laduni yang bersifat ghaib (al ‘ulum al laduniyah al ghaibiyah), dan buah dari tangkai pohon jadzab adalah saat orang yang jadzab mendapat perintah Allah agar mengatakan pada sesuatu kun fa yakun, segalanya murni pemberian dari Allah (mawahib).
Sedangkan akar dari pohon suluk dapat membuat pohon berbuah dengan Ilmu yang dzahir (tampak) dan tangkainya berbuah dengan amal yang bersifat dzahir. Meski orang yang mengamalkan laku suluk dan orang jadzab berbeda, orang yang mengamalkan laku suluk beribadah di belakang tirai penghalang dari Allah. Sedangkan orang jadzab tidak ada di antara mereka dan Allah penghalang apa pun. (Pesan) dari Allah langsung pada mereka, dan (ibadah) dari mereka langsung tertuju pada Allah.”
Berdasarkan referensi tersebut, TGH. Miftah menyimpulkan bahwa orang yang mengamalkan laku suluk itu masih berada di bawah orang yang sudah sampai pada fase jadzab.
Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan :)
https://sociabuzz.com/tqnn/tribe
______