LDTQN Mesir Gelar Daurah Ilmu Faraidh Bersama Syekh Hisyam Kamil Hamid Musa

Ilmu yang pertama dicabut dan dilupakan oleh umat Nabi Muhammad Saw adalah ilmu faraidh. Inilah yang membuat LDTQN Republik Arab Mesir menggelar pertemuan pertama Daurah Ilmu Faraidh pada Kamis (16/12).

Daurah ilmiah secara intensif ini membahas kitab Al ‘Ujalah Al Rajabiyah Syarh Matn Al Rahbiyah bersama Maulana Syekh Hisyam Kamil Hamid Musa Al Azhariy Al Syafi’i dengan ijazah sanad muttasil.

LDTQN Mesir melihat bahwa ilmu faraidh ini memiliki peran penting dalam kehidupan. Terlebih ilmu ini mempunyai faedah tersendiri dari ilmu lainnya. Sehingga Rasulullah Saw memerintahkan umatnya untuk mempelajarinya.

تَعَلَّمُوا الْفَرَائِضَ، وَعَلِّمُوهُ، فَإِنَّهُ نِصْفُ الْعِلْمِ، وَهُوَ يُنْسَى، وَهُوَ أَوَّلُ شَيْءٍ يُنْزَعُ مِنْ أُمَّتِي

Pelajarilah ilmu faraidh dan ajarkanlah pada orang-orang, karena sesungguhnya ia setengah dari ilmu, dia adalah ilmu yang akan dilupakan dan ilmu yang pertama dicabut dari umatku (HR. Ibnu Majah).

Baca juga: LDTQN Mesir Gelar Haul Akbar Syekh Yusri dan Syekh Khaldun Hadir

Daurah dimulai sejak pukul 09.00 Clt (pagi) di Sekretariat LDTQN Mesir, Build 33, 4th Floor, Dwidari Street- Darbul Ahmar, Darrasah.

Dalam paparannya, Syekh Hisyam Kamil menjelaskan bahwa yang meletakkan ilmu ini adalah Allah Swt. Ilmu faraidh ini berdasarkan firman Allah Swt dalam surah an Nisa ayat 7 yakni “nashiban mafrudha”.

“Ilmu ini punya banyak nama di antaranya, ilmu faraidh, ilmu mawarits dan ilmu tarikat. Banyaknya nama ini menunjukkan kemuliaan yang dinamai,” ujarnya.

Hukum mempelajarinya adalah fardhu kifayah jika di satu kelompok masyarakat sudah ada yang menguasainya. Tapi bagi penuntut ilmu agama seperti yang kuliah di Al Azhar bisa dihukumi fardhu ain, karena mereka akan kembali ke kampungnya masing-masing.

Baca juga: Maulid Nabi LDTQN Mesir Adakan Ijazah Burdah dan Maulid Diba

“Ilmu faraidh termasuk ilmu yang paling mulia karena bertalian erat dengan Al Qur’an Sunnah. Ilmu ini diperoleh berdasarkan istimdad dari Al Qur’an, Sunnah dan Aqwal Al Shahabah (ucapan para sahabat),” kata beliau di hadapan puluhan ikhwan akhwat TQN Pontren Suryalaya yang merupakan mahasiswa Al Azhar.