Ketum LDTQN: Sesuaikan Program di Era Pandemi Covid-19

Tasikmalaya – Lembaga Dakwah TQN Pontren Suryalaya (LDTQN) hari ini, Jumat (22/5) mengadakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) melalui video conference.

Rakornas yang digelar di penghujung Ramadhan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus membahas realisasi program kerja LDTQN. Peserta yang bergabung adalah Ketua dan Sekretaris Dewan Pengurus LDTQN Daerah.

Ketua Umum LDTQN Dr. Muhammad Kodir M.Si., mengatakan amaliah di Pontren Suryalaya masih tetap berjalan, terbatas, dengan menggunakan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Baca juga: Ramadhan Bulan Pendidikan Karakter

Dr Kodir mengungkapkan dampak pandemi Covid-19 akan cukup lama kita rasakan, meskipun puncaknya tidak lama lagi akan terjadi. “Hal ini memengaruhi program-program kerja kita semua, di antaranya juga aktivitas di Suryalaya. Masih ada penyesuaian terhadap kondisi seperti ini,” terangnya.

Selanjutnya Ketum LDTQN menyampaikan perkembangan agenda besar pada bulan september. “Insya Allah milad tetap akan dilaksanakan. Tentu pada waktunya nanti akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Alhamdulillah teman-teman panitia selalu semangat, proses fundraising juga terus berjalan,” sambungnya.

DPP LDTQN menghimbau lembaga dakwah di semua daerah menyesuaikan program kerja di era pandemi Covid-19. Tidak dipungkiri ada beberapa hal yang tidak bisa dikerjakan, sebaliknya justru ada yang bisa ditingkatkan. Salah satunya kegiatan daring.

“Contohnya manaqib daring yang dulunya tidak pernah kita bayangkan. Sekarang kondisi menuntut kita untuk menyesuaikan. Maka penting program-program kerja kita lainnya bisa menyesuaikan.”

Baca juga: 3 Cara Silaturahmi Saat Kamu Tidak Bisa Mudik

Dr. Kodir juga mengapresiasi lembaga dakwah di daerah termasuk GMPS dan Ibu BELLA yang sigap membantu masyarakat terdampak Covid-19, khususnya ikhwan TQN. “Mari terus kita tingkatkan kepedulian. Jangan sampai ada murid abah yang terdampak kita biarkan,” pungkasnya.

Di akhir arahannya Dekan Fakultas Dakwah IAILM Suryalaya ini berharap roda organisasi bisa terus berjalan, baik daring maupun luring dalam rangka khidmat kepada Guru Agung Pangersa Abah.

“Semoga wabah ini bisa segera berlalu, kita semua dapat terus melanjutkan perjuangan untuk dakwah TQN Pontren Suryalaya,” tutupnya.